ACORD-ACORD PENGHUBUNG (BRIDGE CHORDS)
Adalah Acord yang digunakan sebagai penghubung Acord awal ke Acord tujuan dengan maksud untuk memperindah variasi perpindahan Acord dalam suatu iringan lagu/musik atau sebagai ornamen Progresi Scale Acord.
Acord penghubung memiliki rumusan tertentu dalam Skala Acord. Tidak semua Acord dapat dimainkan melainkan hanya beberapa Acord-Acord tertentu yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan perpindahan Acord tersebut.
contoh :
ACORD AWAL........ACORD-ACORD PENGHUBUNG................ACORD TUJUAN
=====================================================
C, Cm ........................ - A7, Am7, C7, CM7, A7sus4 ........................ Dm, D....
.................................- A/C#, A7/E, Em7-5, C#dim7, C+, Gm.........................
biasanya acord-acord dominan (7) yang paling sering digunakan sebagai penghubung dan juga acord-acord slash (slash chords) juga sering digunakan....
contoh :
misalkan ada sebuah lagu memiliki iringan acord C, lalu setelah C, pindah ke F... disini dapat disimpulkan setelah memainkan C lalu ke F, umumnya pemain gitar langsung memainkannya secara spontan dari C - F, kalau kita dengar secara teliti, akan terdengar lompatan nada yang agak 'kaget', disinilah fungsi bridge chords, memperhalus perpindahan acord, sehingga sangat tipis terdengar lompatan nadanya, dan pasti lebih enak didengar... kesimpulannya, dari C sebelum ke F, mainkan acord C7 atau C/E, jadi urutannya : C - C7 - F atau C - C/E - F .... coba praktekkan ... lebih enak ??? ... pasti...
NB : C/E adalah slash chord, maksudnya mainnya tetap di C tapi basnya di E
jika anda menguasai acord-acord penghubung, dipastikan anda akan menjadi pemusik yang kreatif, dinamis, atraktif, estetik, dll... komplit......
Adalah Acord yang digunakan sebagai penghubung Acord awal ke Acord tujuan dengan maksud untuk memperindah variasi perpindahan Acord dalam suatu iringan lagu/musik atau sebagai ornamen Progresi Scale Acord.
Acord penghubung memiliki rumusan tertentu dalam Skala Acord. Tidak semua Acord dapat dimainkan melainkan hanya beberapa Acord-Acord tertentu yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan perpindahan Acord tersebut.
contoh :
ACORD AWAL........ACORD-ACORD PENGHUBUNG................ACORD TUJUAN
=====================================================
C, Cm ........................ - A7, Am7, C7, CM7, A7sus4 ........................ Dm, D....
.................................- A/C#, A7/E, Em7-5, C#dim7, C+, Gm.........................
biasanya acord-acord dominan (7) yang paling sering digunakan sebagai penghubung dan juga acord-acord slash (slash chords) juga sering digunakan....
contoh :
misalkan ada sebuah lagu memiliki iringan acord C, lalu setelah C, pindah ke F... disini dapat disimpulkan setelah memainkan C lalu ke F, umumnya pemain gitar langsung memainkannya secara spontan dari C - F, kalau kita dengar secara teliti, akan terdengar lompatan nada yang agak 'kaget', disinilah fungsi bridge chords, memperhalus perpindahan acord, sehingga sangat tipis terdengar lompatan nadanya, dan pasti lebih enak didengar... kesimpulannya, dari C sebelum ke F, mainkan acord C7 atau C/E, jadi urutannya : C - C7 - F atau C - C/E - F .... coba praktekkan ... lebih enak ??? ... pasti...
NB : C/E adalah slash chord, maksudnya mainnya tetap di C tapi basnya di E
jika anda menguasai acord-acord penghubung, dipastikan anda akan menjadi pemusik yang kreatif, dinamis, atraktif, estetik, dll... komplit......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar